KENDAL- zonamerdeka.com- Arah koalisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan Partai Golkar untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 di Kendal maupun Propinsi Jawa Tengah masih menunggu wangsit (red/petunjuk) pimpinan partai.
Hal ini dikatakan Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jawa Tengah, K.H. Yusuf Chudlori atau Gus Yusuf di Rumah Dinas Bupati Kendal, Minggu (30/6/2024) sore.
"Kita masih penjajakan kira kira cocok apa ngak ya," ujar Gus Yusuf.
Gus Yusuf mengaku kunjungan ke rumah dinas Bupati Kendal hanya sebatas silaturahmi biasa, setelah kemarin beberapa waktu lalu Bupati Kendal Dico M Ganinduto berkunjung ke tempatnya di Pondok Pesantren Syubbanul Wathon API Tegalrejo Magelang.
"Ini silaturahmi balasan, kita diskusi salah satu halnya bahas pilkada. Masih proses penjajakan," kilah Gus Yusuf.
Perihal pertemuan dirinya dengan Bupati Kendal yang tidak bersama Alamuddin Dimyati Rois, tokoh PKB di Kendal. Gus Yusuf menerangkan bahwa ia tidak serta merta atas kemauan sendiri.
Pasalnya, sebelum melakukan pertemuan itu, dia sudah memberitahukan kepada Alamuddin Dimyati Rois.
"Ini juga atas seizin beliau, kita terus komunikasi. Apapun itu kita kita menghormatinya sebagai sesepuh PKB dan tokoh masyarakat Kendal," jelas Gus Yusuf.
Kedatangan Gus Yusuf bersama Ketua PKB Kendal, Muhammad Makmun di Rumdin Bupati Kendal berlangsung sekitar pukul 17.00 WIB. Kedua pihak melakukan pertemuan tertutup sekitar satu jam.
Sementara, Dico M Ganinduto juga menyampaikan hal yang senada dengan Gus Yusuf tentang Pilkada 2024. Selain itu siap dicalonkan untuk Jawa Tengah maupun Kabupaten Kendal.
"Ini pertemuan penjajakan terkait Pilkada yang semakin dekat," jelasnya.
Dico mengatakan, masih menunggu wangsit untuk pencalonan pada Pilkada 2024. Pasalnya, hingga saat ini masih memegang surat tugas dari DPP Golkar untuk pencalonan Gubernur maupun Bupati.
"Sama seperti Gus Yusuf, saya juga masih menunggu wangsit," pungkas Dico.(*)