KENDAl- zonamerdeka.com- Habiskan anggaran hingga miliaran, Ruang Terbuka Hijau (RTH) dianggap belum sepenuhnya sempurna dan mengecewakan, sebab masih ada beberapa kekurangan dalam pengerjaan yang harus difinising oleh pelaksana pembangunan.
Hal ini katakan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kendal, Aris Irwanto pada wartawan, pada Kamis sore (26/10/23) di area RTH Alun-alun Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah.
Aris menjelaskan, RTH itu dibangun dengan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau APBD dari pajak masyarakat yang tidak sedikit sekira kurang lebih 5,3 miliar rupiah.
Aris menuturkan, pembangunan dimulai pada 2022 lalu. Dan diketahui kondisinya hingga saat ini belum sempurna. Sedangkan anggaran pembangunan dilakukan melalui 3 tahap,
"Untuk tahap pertama maupun kedua kurang lebih menghabiskan 800 juta rupiah, kemudian ada penambahan sekira 3,7 miliar rupiah," jelas Aris.
Aris membeberkan, pembangunan RTH tersebut merupakan salah satu pembangunan yang merupakan perpaduan antara RTH dan taman untuk bermain masyarakat, yang nantinya juga akan menjadi taman kota.
Ditempat tersebut, Aris juga melakukan himbauan kepada masyarakat Kaliwungu untuk ikut menjaga kebersihan, ketertiban dan kenyamanan usai dibangunnya Ruang Terbuka Hijau (RTH), dikarenakan dalam waktu dekat akan segera diresmikan.
"Kami mohon warga sekalian jaga kebersihan area Masjid Agung dan alun alun Kaliwungu, supaya nantinya menjadi kebanggaan warga Kaliwungu," pinta Aris, melalui pengeras suara mobil dinas Satpol PP Damkar.
Jono, salah satu warga sekitar Kaliwungu sangat mendukung dibangunnya tempat tersebut. Menurutnya RTH itu sangat bermanfaat bagi warga sekitar, karena ketika sudah menjelang sore hari bisa untuk tempat bersantai menghilangkan kejenuhan.
"Bagus karena kita ada sarana untuk bermain anak-anak. Bisa kumpul keluarga ngilangin penat. Apalagi nanti kalau tanamannya sudah tumbuh," ujarnya.(*)